Sabtu, 25 April 2020

SALAK

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Arecales
Famili: Arecaceae
Genus: Salacca
Spesies: Salacca zalacca

Di tempat kita namanya salak
Salak adalah pohon seperti pohon kelapa yang berduri pada tangkai daun dan buah.
Seperti kebanyakan pohon umumnya, salak juga berupaya untuk melindungi keturunannya dari gangguan makhluk lain. Biji salak adalah calon anak anak keturunannya, ia terlindungi oleh duri duri dan kulit keras.
Daging buahnya yang terasa enak adalah cadangan makanan bagi si biji.
Dari sudut pandang tanaman salak, kita ini termasuk pengganggu atau penjarah baginya.
Pertahanan diri yang kuat dari pohon salak, menginspirasi orang untuk menanam pohon salak sebagai pagar hidup bagi rumah atau pekarangan.
Jika dikaitkan dengan kehidupan rohani, bisa jadi rohani dari tanaman salak adalah sesosok rohani yang stabil, kuat dan berwibawa.
Setiap makhluk jasmani pasti ada rohaninya.
Setiap makhluk jasmani adalah hidup.
Pohon salak yang mati, adalah sekedar perubahan dari pohon salak menjadi makhluk lain.
Menjadi unsur, molekul, virus, bakteri dan lain lain.
Yang semuanya memiliki rohani masing masing.
Rohani rohani seperti itulah yang mempengaruhi siapapun yang berhubungan dengan pohon salak.
Dari sanalah kesimpulan bahwa menanam pohon salak bisa meningkatkan rasa tanggung jawab dan kekuatan diri...

Selasa, 21 April 2020

Kemuning

Kemuning ( Murraya Paniculata ).
Manusia mungkin termasuk golongan omnivora.
Namun tidak memiliki gigi taring atau kuku atau senjata alami yang sangat tajam.
Kekuatan gigi dan rahang manusia tergolong biasa saja.
Sekedar cukup untuk mengunyah buah buahan semacam pisang, alpukat, sawo, mangga, buah naga dan selevelnya.
Karena itulah manusia sebenarnya sangat cocok berdekatan dengan tanaman buah buahan tersebut di atas.
Satu tanaman yang belum disebutkan di atas ialah kemuning
Kemuning memiliki bunga yang harum semerbak
Keharuman aroma bunga kemuning bisa mengganggu indra indra penciuman yang ingin mencium bau lain.
Mungkin saja seekor ular yang sedang mencari bau makanan.
Indra penciuman ular bisa terganggu oleh aroma harum bunga kemuning.
Hal ini menyebabkan ular tak suka pada tanaman kemuning.
Karena itu tanaman kemuning cocok untuk ditanam disekitar rumah.
Terlepas dari itu, kemuning memiliki kekuatan magis metafisik dari lautan dan langit.
Dimana kekuatan itu dapat dimanfaatkan untuk kebaikan bagi penanamnya.
Buahnya yang kecil berasa manis manis getir bagai jeruk dimakan sama kulitnya.
Warna hijau membawa kesejukan, warna putih membawa kebersihan, warna kuning membuat banyak keinginan.
Warna merah pada buah menambah semangat
Tanaman ini banyak membawa pengaruh baik...

Senin, 20 April 2020

BELIMBING

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliopghyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Oxalidales
Famili : Oxalidaceae
Genus : Averrhoa
Spesiae : Averrhoa Carambola
Banyak penafsiran tentang blimbing segilima ini.
Pembawa kedamaian, pembawa kesejukan, pembawa rejeki, hingga pembawa kesehatan.
Ada juga yang memadukan dengan feng sui rumah atau kombinasi dengan pohon lain hingga benda lain.
Selain enak dipandang mata, pohon blimbing juga bisa menjadi pohon naungan yang sejuk.
Banyak mendatangkan burung burung liar untuk bersarang.
Bila mereka sedang berkicau, suasana benar benar seolah alam sangat bersahabat dengan kita.
Jauh dari bencana dan petaka.
Kembali ke alam, mungkin bisa menjadi solusi penghindaran dari segala kerusakan yang ada...

Minggu, 19 April 2020

KERAJAAN SINABUNG

KERAJAAN SINABUNG
Benarkah demikian ?
Terserah penglihatan masing masing.
Makhluk metafisik benarkah jauh lebih banyak dari makhluk fisik ?
Itu juga tergantung yang melihat.
Jangkauan penglihatan juga relatif, artinya apa yang terlihat, terbaca, terdengar atau terdeteksi lainnya juga relatif.
Satu dari sekian banyak yang bisa terdeteksi misalnya tentang sebuah kerajaan berusia ribuan tahun rohani.
Rohani rohani menetap di rumah masing masing.
Saling terhubung satu sama lain.
Entah itu permusuhan, perdamaian atau hubungan antara perkawinan rohani satu sama lain.
Sang raja berusia ribuan tahun, sang permaisuri berusia ribuan tahun, anak, cucu dan seluruh rakyat rohani lebih muda dari sang raja.
Geliat magma dari perut bumi memiliki hubungan khusus antara kerajaan sinabung dengan kerajaan perut bumi.
Hubungan yang harmonis membuat gunung tentram dan damai.
Sebaliknya hubungan tak harmonis akan banyak menimbulkan peristiwa peristiwa ekstrim yang tiba tiba.
Makhluk jasmani seperti hewan, tumbuhan, manusia dan mineralia juga mengharap hubungan itu senantiasa harmonis.
Keharmonisan akan menghasilkan keharmonisan.
Jagalah keharmonisan yang sudah ada agar semakin harmonis...

Kamis, 16 April 2020

AJI BRAJADENTA

 MANTRA :

Niat ingsun matak aji brajadenta.
Dumunung ing asta tengen.
Ora bener ora luput.
Tanpa tandang gawe tanpa pamrih.
Kejaba tandange sang aji...
LAKU :
Mijil saking kalbu nira Kala Tremboko.
Manjing goa garba sang dewi Hadimba.
Arimba liwat, Arimbi liwat, mandheg laku jlantrane aji brajadenta...
Saat Gatotkaca memegang tampuk pemerintahan di Pringgondani. 
Braja Wikalpa ( Prabakesa ) menjabat patih luar sekaligus manggala yuda kerajaan.
Patih dalam dijabat oleh Kala Bendana.
Brajadenta, Brajamusti, Brajalamatan masing masing menjabat raja bawahan di Tunggulrana, Suryapringga dan Gowalangse.
Namun ketiga paman Gatotkaca ini tak puas sebagai raja bawahan keponakannya.
Atas usul Brajamusti, ketiganya merencanakan pemberontakan kepada Gatotkaca.
Kekuatan disusun di Suryapringga.
Mengandalkan bantuan Hastinapura dan Trajutrisna, menyerbulah wadyabala gabungan ke Pringgondani.
Awalnya Gatotkaca yang dibantu saudara saudaranya ( Antareja, Antasena, Wisanggeni, Abimanyu ) tak mau melawan para paman.
Namun atas desakan ibunya ( Arimbi ) dan paman Prabakesa serta Kalabendana, Gatotkaca pun melawan.
Dengan ilmu warisan dari ibunya, Gatotkaca berhasil mengalahkan ketiga pamannya.
Akibat kekalahannya para paman menyerahkan negara Pringgondani dengan ikhlas kepada Gatotkaca.
Bahkan ketiganya menjadi satu ketubuh Gatotkaca sebagai aji jaya kawijayan.
Brajadenta manjing ke telapak kanan sebagai aji Brajadenta.
Kekuatannya sanggup melipat gandakan tenaga tangan kanan dan menjadi sekeras baja.
Brajamusti manjing ke telapak kiri sebagai aji Brajamusti.
Kekuatannya sanggup melipat gandakan tenaga dan keras serta berbisa melemahkan tenaga musuh.
Brajalamatan manjing ke mata menjadi penglihatan yang tak bisa dilihat mata biasa...
Demikian cerita aji brajadenta dan brajamusti yang terkenal di tanah jawa...