Sabtu, 04 Juli 2020

10 TANAMAN KAHYANGAN DEWA


1. Dewadaru / Nagasari
Genus: Mesua
Spesies: M. ferrea
Tanaman keramat di kahyangan Jonggring Saloka.
Penanda datangnya tamu, huru hara, gara gara, wahyu dan lain lain.

Rabu, 24 Juni 2020

ZAITUN

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Lamiales
Famili: Oleaceae
Genus: Olea
Spesies: Olea europaea
Olea europaea subsp. europaea (Mediterranean Basin)
Olea europaea subsp. cuspidata (dari Afrika Selatan sampai Afrika Timur, Arabia sampai Barat Daya Tiongkok)
Olea europaea subsp. guanchica (Canaries)
Olea europaea subsp. cerasiformis (Madeira)
Olea europaea subsp. maroccana Maroko
Olea europaea subsp. laperrinei (Aljazair, Sudan, Niger)
Orang-orang yang ada timur Mediteranian mengembangkan zaitun sebagai minyak sekitar 6,000-8,000 tahun terakhir. Minyak zaitun digunakan untuk memasak, kosmetik, obat, dan bahan bakar lampu. 
Api pada obor Olimpiade awalnya berasal dari bakaran minyak zaitun.
Mungkinkah pohon zaitun lebih istimewa dibanding pohon lain ?
Tentu tidak.
Pohon zaitun sama istimewanya dengan pohon lain.
Yang membuat pohon zaitun istimewa adalah kemampuan seseorang dalam mengenal pohon zaitun.
Semakin tinggi kemampuan seseorang, semakin istimewa dibuatnya.
Seseorang yang mampu membuat pohon zaitun menerangi kegelapan malam, ia akan berkata bahwa pohon zaitun adalah penerang dalam kegelapan.
Perkataan itu hanya berlaku bagi orang dengan kemampuan sama.
Orang lain yang tak memiliki kemampuan seperti itu, bisa saja tak percaya.
Bahkan mungkin akan bilang pembohong pada orang yang berkata zaitun penerang kegelapan.
Untuk membuat orang lain percaya terpaksa ia harus membuktikan perkataannya.
Diantara kemampuan yang benar, juga masih ada cara cara berbeda.
Ada yang membuat minyak zaitun sebagai bahan bakar pelita.
Ada yang membakar daun zaitun kering.
Ada  yang membakar dahan dan ranting zaitun.
Ada yang membakar hutan zaitun.
Terserah selera masing masing.
Resiko ditanggung masing masing...



Kamis, 30 April 2020

POHON SABASANI

Pohon sabasani terkenal sebagai tanaman yang tumbuh di sorga, berdaun seperti ular, berbatang seperti gunung, berbuah seperti bintang. Dalam kata lain yaitu pohon yang sama sekali belum pernah dijumpai di alam jasmani. Kesimpulannya sudah jelas, ia adalah pohon di alam metafisik atau rohani. Hanya dapat dijangkau oleh rohani pula. Pertanyaannya, rohani siapa yang mengenali pohon sabasani ? Aturannya juga sudah jelas, rohani yang tak mengenal pohon sabasani sudah tentu akan bingung menjumpainya. Berjumpapun belum tentu ia mau mengakui kalau yang dijumpai adalah pohon sabasani. Apalagi bila sipohon sabasani ternyata dapat bicara dan berganti ganti rupa, akan tambah bingung para pencarinya. Untuk itu wajib kiranya bagi rohani rohani yang ingin berjumpa pohon sabasani, bertemu dulu dengan rohani yang sudah mengenal pohon sabasani. Rohani itulah yang dapat membawa para rohani itu ke tempat pohon sabasani berada. Bagi para jasmani, tolong jangan merasa menjadi rohani, karena bacaan ini hanya ditujukan bagi rohani rohani ketika jasmani sedang tertidur lelap di rumah. Berkawan dan bersaudara secara rohani akan membuat kita semakin mengenal siapa rohani kita sebenarnya. Tanpa mengenal rohani diri, jangan harap kalian sukses di alam kubur atau alam metafisik lainnya. Tanpa mengenal rohani diri, kalian akan menemui kehancuran saat nyawa berpisah dari jasad. Karena yang kalian pelajari secara jasmani, hanya diperuntukkan bagi jasmani. Pelajaran rohani hanya bisa dijalankan secara rohani pula. Rohani yang benar benar rohani tulen, tak mengenal ruang dan waktu, apalagi bahasa tulisan dan kata kata. Intinya, rohani yang mengenal pohon sabasani adalah rohani yang dapat menunjukan, membawa atau menghantarkan rohani lain menuju pohon sabasani berada...

Selasa, 28 April 2020

Bambu Wulung

Kerajaan: Plantae
(tanpa takson): Angiospermae
(tanpa takson): Monocots
(tanpa takson): Commelinids
Ordo: Poales
Famili: Poaceae
Bangsa: Bambuseae
Genus: Gigantochloa
Spesies: G. atroviolacea


Bambu wulung adalah sebutan bambu hitam dalam bahasa jawa. Bambu ini salah satu bambu andalan dalam kepercayaan jawa tempo dulu. Menjadi tempat persembunyian benda benda keramat seperti, keris, tombak dan pusaka lainnya. Kenapa pusaka pusaka itu suka bersembunyi dibalik rimbun bambu wulung? Cerita punya cerita, bambu wulung adalah penjelmaan dari tombak bermata tiga milik Hyang Jagat Girinata. Ketika Hyang Jagat Girinata masih bernama Manikmaya, ia suka menyuruh pusaka pusakanya agar berubah menjadi tanaman atau hewan. Pada waktu itulah ia menyuruh tombak trisulanya menjadi pohon bambu wulung di tepi telaga lereng gunung mahameru. Saat dibutuhkan sewaktu waktu serumpun bambu wulung dapat berubah kembali menjadi trisula. Bambu wulung ini hingga kini masih dicari cari orang untuk ditanam dirumah atau pekarangan sebagai pusaka pelindung dari serangan ilmu ilmu gaib semacam teluh atau santet...

Senin, 27 April 2020

Dewadaru

Nama pohon dewadaru sangat terkenal di dunia wayang.
Bunga harum, buah manis dan terkesan angker.
Ketika betara Kuwera bertapa dibawah pohon dewadaru memohon petunjuk kepada betara Guru.
Sehelai daun dewadaru jatuh kepangkuannya. Saat itu juga ia mendapat petunjuk bahwa ia akan menjadi dewa kekayaan.
Sampai sekarang masih dipercaya bahwa pohon dewadaru yang tumbuh tinggi menjulang, berbunga lebat dengan ganda 
mengambar ambar arum cocok dijadikan tempat bersemedi mencari petunjuk. 
Terutama bagi mereka yang mencari jabatan atau kekayaan.
Tapi hati hatilah, dengan cara cara laku seperti itu.
Karena sebuah laku ada syarat dan rukun yang wajib dipenuhi agar terhindar dari hal hal yang tak diinginkan.